2014/04/02

METODE FOOD RECALL 24 JAM


METODE FOOD RECALL 24 JAM

Nama : Nura Mauliza
NIM    : Po 7131012017
Kelas : Reguler A
 


 Penilaian Konsumsi Makanan Tingkat Individu

Menurut I Nyoman Supariasa (2001) beberapa metode pengukuran konsumsi makanan untuk individu anatara lain :

 Metode Food recall 24 jam

            Prinsip dari metode recall 24 jam, dilakukan dengan mencatat jenis dan jumah bahan makanan yang dikonsumsi pada periode 24 jam yang lalu. Dalam metode ini, responden, ibu atau pengasuh (bila anak masih kecil) diminta untuk menceritakaan semua yang dimakan dan diminum selama 24 jam yang lalu (kemarin). Biasanya dimulai sejak ia bangun pagi kemarin sampai dia istirahat tidur malam harinya atau dapat juga dimulai dari waktu saat dilakukan wawancara mundur ke belakang sampai 24 jam penuh. Misalnya, petugas datang pada pukul 07.00 ke rumah responden, maka konsumsi yang ditanyakan adalah mulai pukul 07.00 (saat itu) dan mundur ke belakang sampai pukul 07.00, pagi hari sebelumnya. Wawancara dilakukan oleh petugas yang sudah terlatih dengan menggunakan kuesioner terstruktur.

Hal penting yang perlu diketahui adalah bahwa dengan recall 24 jam data yang diperoleh cenderung lebih bersifat kualitatif. Oleh karena itu, untuk mendapatkan data kuantitatif, maka jumlah konsumsi makanan individu ditanyakan secara teliti dengan menggunakan alat URT (sendok, gelas, piring, dan lain-lain) atau ukuran lainnya yang biasa dipergunakan sehari-hari.
Apabila pengukuran hanya dilakukan 1 kali (1x24 jam), maka data yang diperoleh kurang represntatif untuk menggambarkan kebiasaan makanan individu. Oleh karena itu, recall 24 jam sebaiknya dilakukan berulang-ulang dan harinya tidak berturut-turut.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minimal 2 kali recall 24 jam tanpa berturut-turut, dapat menghasilkan gambaran asupan zat gizi lebih optimal dan memberikan variasi yang lebih besar tentang intake harian individu (Sanjur, 1997).
Langkah-langkah dalam pelaksanaan recall 24 jam antara lain :
1) Petugas atau pewawancara menanyakan kembali dan mencatat semua makanan dan minuman yang dikonsumsi responden dalam ukuran rumah tangga (URT) selama kurun waktu 24 jam yang lalu. Dalam membantu responden mengingat apa yang dimakan, perlu diberi penjelasan waktu kegiatannya seperti waktu baru bangun, setelah sembahyang, pulang dari sekolah/bekerja, sesudah tidur siang dan sebagainya. Selain itu, dari makanan utama, makanan kecil atau jajan juga dicatat. Termasuk makanan yang dimakan di luar rumah seperti di restoran, di kantor, di rumah teman atau saudara. Untuk masyarakat perkotaan konsumsi tablet yang menagndung vitamin dan mineral juga dicatat serta adanya pemberian tablet besi atau kapsul vitamin A.
Petugas melakukan konversi dari URT ke dalam ukuran berat (gram). Dalam menaksir/memperkirakan ke dalam ukuran berat (gram) pewawancara menggunakan berbagai alat bantu seperti contoh ukuran rumah tangga (piring, gelas, sendok dan lain-lain) atau model dari makanan (food model). Makanan yang dikonsumsi dapat dihitung dengan alat bantu ini atau dengan menimbang langsung contoh makanan yang akan dimakan berikut informasi tentang komposisi makanan jadi.
2) Menganalisis bahan makanan ke dalam zat gizi dengan menggunakan Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM).
3) Membandingkan dengan Daftar Kecukupan Gizi yang Dianjurkan (DKGA) atau Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk Indonesia.
Agar wawancara berlangsung secara sistematis, perlu disiapkan kuesioner sebelumnya sehingga wawancara terarah menurut urut-urutan waktu dan pengelompokan bahan makanan. Urutan waktu makan sehari dapat disusun berupa makan pagi, siang, malam dan snack serta makanan jajanan.
Pengelompokkan bahan makanan dapat berupa makanan pokok, sumber protein nabati, sumber protein hewani, sayuran, buah-buahan dan lain-lain.


Kendala penggunaan metode food recall 24 jam : 

1. Sulit menentukan takaran makan dari URT ke gram  
2. Harus melakukan recall dengan cermat  
3. Sangat bergantung pada daya inat responden


      Kelebihan dan kekurangan metode food recall 24 jam

     Kelebihan metode Recall 24 Jam: 
      
1.      Mudah melaksanakannya serta tidak terlalu membebani responden
2.    Biaya relatif murah, karena tidak memerlukan peralatan khusus dan tempat yang luas untuk wawancara.
3.      Cepat, sehingga dapat mencakup banyak responden.
4.      Dapat digunakan untuk responden yang buta huruf.
5.   Dapat memberikan gambaran nyata yang benar-benar dikonsumsi individu sehingga dapat dihitung intake zat gizi sehari. 

Kelemahan metode Recall 24 Jam:
1.      Tidak dapat menggambarkan asupan makan sehari-hari, bila hanya dilakukan recall satu hari.
2.    Ketepatannya sangat tergantung pada daya ingat reponden. Oleh karena itu, responden harus mempunyai daya ingat yang baik, sehingga metode ini tidak cocok dilakukan pada anak usia di bawah 7 tahun, orang tua berusia di atas 70 tahun dan orang yang hilang ingatan atau orang yang pelupa.
3.   The flat slope syndrom, yaitu kecenderungan bagi responden yang kurus untuk melaporkan konsumsinya lebih banyak (over estimate) dan bagi responden yang gemuk cenderung melaporkan lebih sedikit (under estimate). 
4.     Membutuhkan tenaga atau petugas yang terlatih dan terampil dalam menggunakan alat-alat bantu URT dan ketepatan alat bantu yang dipakai menurut kebiasaan masyarakat.
5.      Responden harus diberi motivasi dan penjelasan tentang tujuan penelitian.
6.    Untuk mendapat gambaran konsumsi makanan sehari-hari recall jangan dilakukan pada saat panen, hari pasar, hari akhir pekan, pada saat melakukan upacara-upacara keagamaan, selamatan dan lain-lain.





  Responden
 
Nama               : RJ
Jenis kelamin   : Perempuan
Kegiatan          : Mahasiswi
Umur               : 19 tahun
Bb                   : 39 kg
TB                   : 147 cm
·       Makan 3x sehari,
·       Tidak ada alergi makanan
 Diketahui seorang Mahasiswi bernama RJ memiliki BB 39  Kg, TB 147 Hitunglah :
a.       IMT
b.      BBI
c.       BMR
d.      AKTIVITAS
e.       SDA
f.       Kebutuhan energi

A.  IMT
Status Gizi       

B. BBI        = TB – 100
                   = 147 – 100
                   =47 kg

C. BMR      = 1 X 24 X 47Kg
                   = 24 x 47
                   = 1128 Kkal        
                  
D. Aktifitas  =  1579,2 Kkal
E. SDA         = 1784,4 Kkal
F. Kebutuhan Energi
    KH        
    Protein   
    Lemak 



FOOD RECALL 24 JAM

Nama                           : RJ
Umur                           : 19 tahun

Waktu /
Makan
Nama Masakan
Nama bahan makanan
Berat
keterangan
URT
Gram
Pagi / jam
07.30







Snack / jam
10.00

Siang / jam
12.00




Snack / jam
17.00


Malam / jam
20.30
Nasi putih
Telur asin
Ikan  tumis

Ayam goreng


Biscuit biskuat coklat


Nasi putih
Telur asin
Ikan tumis

Biscuit biskuat coklat

Mie ayam



Bolu pandan kukus
Beras
Telur bebek asin
Ikan segar
Minyak
Ayam
Minyak

Biscuit


Beras
Telur bebek asin
Ikan segar
Minyak
Biscuit

Mie indomie
Ayam
Minyak

Tepung terigu
Mentega
Telur ayam
3 ¼ sendok nasi
½ buah
1potong kecil

½ potong


5 potong


3 ½ sendok nasi
½ buah
1 potong

5 potong

1 bungkus
1 potong


4 potong
40 g
30 g
25 g
3 g
25 g
3 g

60 g


50 g
30 g
50 g
3 g
60 g

65 g
50 g
3 g

50 g
10 g
30 g


Tanggal pengumpulan data    : 27 maret 2014
Enumerator                            : Nura mauliza






FOOD RECALL 24 JAM


Nama                           : RJ
Umur                           : 19 tahun


Waktu /
Makan
Nama Masakan
Nama bahan makanan
Berat
keterangan
URT
Gram
Pagi / jam
07.30


Snack / jam
10.00

Siang / jam
12.00




Sore / jam
17.00




Malam / jam
21.30
Nasi putih
Ikan tumis


Biscuit biskuat coklat

Nasi putih
Ayam goreng sambal lado
Sayur bening singkong

Nasi putih
Ikan goreng sambal lado
Sayur  bening singkong

Nasi putih
Ikan goreng sambal lado
Sayur bening
Beras
Ikan segar
Minyak

Biscuit


Beras
ayam
Minyak
Daun singkong

Beras
Ikan segar
minyak

Daun singkong

Beras
Ikan segar
Minyak
Daun singkong
3 ¼ sendok nasi
1 potong kecil


5 potong


4 sendok nasi
1 potong

3 centong


3 ½ sendok nasi
1 potong


2 centong

3 ½ sendok nasi
1 potong

2 centong
45 g
25 g
3 g

60 g


65 g
50 g
3 g
30 g


50 g
50 g
3 g

25 g

50 g
50 g
3 g
25 g


Tanggal pengumpulan data     : 28 maret 2014
Enumerator                             : Nura mauliza



FOOD RECALL 24 JAM



Nama                           : RJ
Umur                           : 19 tahun


Waktu /
Makan
Nama Masakan
Nama bahan makanan
Berat
keterangan
URT
Gram
Pagi / jam
07.30


Siang / jam
12.00





Snack / jam
17.00

Malam / jam
20.30
Nasi putih
Ikan goreng sambal lado

Nasi putih
Ikan goreng sambal lado
Sayur bening



Roti coklat mises


Mie kuah

Nasi putih
Ikan goreng

Sayur bening


Biscuit biskuat coklat

Beras
Ikan segar
Minyak

Beras
Ikan segar
Minyak
Jagung
Kangkung
Kacang panjang
roti


mie sedap
minyak
beras
ikan segar
minyak
jagung
kangkung
kacang panjang
biscuit

3 ¼sendok nasi
1 potong


4 sendok nasi
1 potong

3 centong



1 iris


½ bungkus

3 ½sendok nasi
1 potong

3 centong


5 potong
40 g
50 g
3 g

65 g
50 g
3 g
25 g
10 g
15 g

25 g


45 g
3 g
50 g
50 g
3 g
25 g
10 g
15 g
60 g


Tanggal pengumpulan data     : 29 maret 2014
Enumerator                             : Nura mauliza




Formulir Konsumsi Makanan
Rata-Rata Sehari


Nama                           : RJ
Umur                           : 19 tahun


Nama bahan makanan
Jumlah (g)
Jumlah total (g)
Rata-rata
Hari I
Hari II
Hari III
Beras
Biscuit
Roti warna sawo matang
Mie kering
Tepung terigu
Jagung
Telur bebek  asin
Ayam
Ikan segar
Telur ayam
Daun singkong
Kangkung
Kacang panjang
Minyak
Mentega


90 g
120 g

65 g
50 gr

60 g
75 g
75 g
30 g




12 g
10 g
210 g
60 g





50 g
125 g

20 g



12 g
155 g
60 g
25 g
45 g

50 g


150 g


20 g

30 g
12 g

455 g
240 g
25 g
110 g
50 g
50 g
60 g
125 g
350 g
30 g
20 g
20 g

30 g
36 g
10 g
151.66
80
8.33
36.66
16.66
16.66
20
41.66
116.66
10
6.66
6.66

10
12
3.33








Formulir Analisis Nilai Energy
dan Zat Gizi Makanan


Nama                           : RJ
Umur                           : 19 tahun

Nama bahan makanan
Barat
(g)
Energy
(kal)
Protein
(g)
Lemak
 (g)
KH
(g)
Beras
Biscuit
Roti warna sawo matang
Mie kering
Tepung terigu
Jagung kuning muda
Telur bebek asin
Ayam
Ikan segar
Telur ayam bagian kuning
Daun singkong
Kangkung
Kacang panjang
Minyak
Mentega

151.66
80
8.33
36.66
16.66
16.66
20
41.66
116.66
10
6.66
6.66
10
12
3.33
541.42
366.4
20.74
124.27
55.47
24.49
35.8
124.14
131.82
35.5
3.33
1.86
3.1
104.4
24.14
12.74
5.52
0.65
3.66
1.49
0.84
2.72
7.58
19.83
16.3
0.41
0.22
0.23
0.12
0.01

2.57
11.52
0.12
0.62
0.16
0.11
2.66
10.41
5.24
3.19
0.07
0.04
0.01
11.76
2.71


116.92
60.08
4.14
2.30
12.86
5.24
0.88
0
0
0.07
0.47
0.25
0.53
0
0.04


Jumlah
320.32 g
1596.88

72.32
51.19
203.78
KGA

1784
66.9
49.5
267.6
% KGA

89.5%
108.1%
103.4%
76.1%







13 komentar:

  1. kak menentuka nilai KGA dari mana ya?

    BalasHapus
  2. Sangat bagus dan bermanfaat bagi kami jurusan gizi

    BalasHapus
  3. Kak menentukan nilai aktivitas dari mana ??

    BalasHapus
  4. Kak gimana langkah langkah merecall di masa Pandemi?

    BalasHapus
  5. Kak,untuk hari2 nyaa kapan aja kk plih kak? Weekday dan weekend bgitu kak?

    BalasHapus
  6. Weekend nya kk milihnya hri minggu saja apa trmsuk sabtu kk?

    BalasHapus
  7. Weekend nya kk milihnya hri minggu saja apa trmsuk sabtu kk?

    BalasHapus
  8. Weekend nya kk milihnya hri minggu saja apa trmsuk sabtu kk?

    BalasHapus
  9. Bagaimana cara koding untuk masuk dalam aplikasi SPSS ini kak,

    BalasHapus
  10. Saya kebetulan mau meneliti terkait recal 24 menu makanan untuk balita..apakah saya perlu diolah ke aplikasi SPSS lagi untuk menentukan hasilnya

    BalasHapus